Pamekasan, 15 Juni 2025 – Pemerintah Provinsi Jawa Timur menyalurkan bantuan sosial senilai Rp6,37 miliar kepada masyarakat Kabupaten Pamekasan sebagai bagian dari upaya penanggulangan kemiskinan dan penguatan ekonomi masyarakat rentan. Penyaluran ini dipimpin langsung oleh Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, dalam sebuah acara yang berlangsung di Mandhapa Aghung Ronggosukowati. Kegiatan tersebut turut dihadiri Bupati Pamekasan, KH Kholilurrahman, dan Wakil Bupati Sukriyanto.

Beragam bantuan sosial yang disalurkan mencakup:

• Program Keluarga Harapan (PKH) Plus: Rp3,958 miliar untuk 1.979 keluarga penerima manfaat, khususnya lansia miskin yang belum menerima bantuan pusat.
• Bantuan Asistensi Sosial Penyandang Disabilitas (ASPD): Rp471,6 juta untuk 131 penyandang disabilitas berat.
• Bantuan untuk Masyarakat Kategori Kemiskinan Ekstrem: Rp571,5 juta untuk 381 penerima, masing-masing Rp1,5 juta per tahun.
• Program KIP JAWARA: Total Rp396 juta untuk mendukung kewirausahaan produktif dengan tiga skema:
• KIP PPKS JAWARA: Rp105 juta untuk 35 jiwa.
• KIP EKS PPKS JAWARA: Rp81 juta untuk 27 jiwa.
• KIP KPM JAWARA: Rp210 juta untuk 70 keluarga potensial usaha.

Selain itu, bantuan operasional dan tali asih senilai Rp722,4 juta juga diberikan kepada 197 pendamping sosial, mencakup SDM PKH Plus, pendamping disabilitas, TKSK, dan Tagana.

Melalui Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD), Pemprov juga mengalokasikan Rp974,875 juta untuk penguatan program desa, terdiri atas:

• Penguatan BUMDesa: Rp400 juta untuk empat desa.
• Program Desa Berdaya: Rp400 juta untuk empat desa.
• Program Jatim Puspa: Rp174,875 juta untuk dua desa.

Gubernur Khofifah menekankan pentingnya pendekatan terpadu dalam menangani kemiskinan. Bantuan sosial harus diimbangi dengan strategi pemberdayaan ekonomi agar masyarakat mampu mandiri secara finansial. Dalam kesempatan itu, Gubernur juga membagikan paket sembako serta oleh-oleh pasca ibadah haji seperti sajadah, jilbab, dan kurma kepada para penerima manfaat.

Sementara itu, Bupati Pamekasan, KH Kholilurrahman, mengapresiasi perhatian dan dukungan Gubernur Khofifah terhadap masyarakat Pamekasan. Ia berharap sinergi antara pemerintah provinsi dan daerah terus ditingkatkan guna mempercepat terwujudnya kesejahteraan masyarakat.

Melalui penyaluran bansos terpadu ini, Pemerintah Provinsi Jawa Timur menunjukkan keseriusannya dalam mempercepat pengentasan kemiskinan melalui pendekatan menyeluruh yang mencakup bantuan langsung, pemberdayaan ekonomi, dan penguatan kapasitas kelembagaan masyarakat di tingkat desa.